Wednesday, October 25, 2017

Peran dan Tanggung Jawab Seorang Editor

Peran seorang editor atau penyunting gambar adalah bagaimana mengemas atau membungkus materi pengambilan gambar untuk kemudian disusun kembali menjadi sebuah jalinan cerita yang memiliki dramtisasi dan estetis. Jika dalam suatu penggarapan program acara televisi, video dan film pada saat tahap produksi menjadi tanggung jawab sutradara maka dalam tahap pascaproduksi editor yang bertanggung jawab penuh.

Dalam suatu penggarapan program acara tv, film, dan video terdapat tiga unsur posisi yang dianggap berkuasa untuk mengarahkan hasil karya audio visual. Posisi pertama pada tahap praproduksi adalah penulis skenario. Posisi kedua pada tahap produksi adalah sutradara, dan yang ketiga pada tahap pascaproduksi adalah seorang editor. Penulis skenario berkuasa atas jalannya cerita dan penokohannya, sutradara berkuasa untuk menerjemahkannya kedalam bentuk audio visual, sedangkan editor berkuasa untuk mengemas atau membungkus materi pengambilan gambar untuk kemudian disusun kembali menjadi sebuah jalinan cerita yang memiliki nilai dramatisasi dan estetis.

Editor adalah orang terakhir dari seluruh pekerja produksi dalam penggarapan sebuah karya visual film dan program acara televise. Pekerjaannya adalah mengkolaborsikan berbagai unsur kreatif sehingga mampu memberikan sentuhan seni pada hasil akhir karya visual. Dalam departemen editing tersebut, editor biasanya akan dibantu oleh beberapa asisten yang berfungsi sebagai operator atau sebagai pencatat adegan disaat masih offline, termasuk sound engineer atau sound director sebagai penata audio.

Pebedaan yang sangat mencolok antara industri televisi dan film di eropa dan di asia khusus nya di Indonesia adalah kelak ketika anda berkecimpung menjai editor, anda juga harus siap menjadi penata sound, pembuat efek visual, pembuat title, dan yang lainnya yang sangat komplek dan njelimet (rumit). Di eropa pekerjaan menjadi seorang editor hanyalah memotong dan menyusun gambar sesuai tuntutan skenario, biasanya untuk pembuatan sound, title, dan efek disiapkan tenaga lain yang ahli dibidangnya. Maka bersiaplah ketika anda menjadi editor anda juga harus pintar segalanya, meskipun ini cara yang keliru.

No comments:

Post a Comment